Pringsewu, berita-hukum.com. Pekerjaan pembangunan saluran drenase yang menelan anggaran sebesar Rp. 198.138.700.00. Sumber dana : DAU, kode paket : CK-DRN-2025-03, dan Pelaksana : CV. KHARISMA MANDIRI, Nomor kontrak : 600/07/SPK/CK DRN.2025.03/D.03/2025. Pekerjaan tersebut dari Dinas Pekerjaan umum dan perumahan rakyat (PUPR) kab. Pringsewu. alamat Lokasi drenase. Jln. Goa Maria, dusun padang bulan, kelurahan Pajaresuk, kec. Pringsewu. diduga menggunakan matrial batu kapur, batu tersebut sangat tidak layak dan minim dari kuwalitas yang baik.
Seharusnya pihak dari rekanan menggunakan bahan matrial batu hitam yang kuwalitasnya keras dan sesuai spesifikasi yang ada, diketahui pula drenase tersebut pondasinya tidak di gali, hanya batu-batu kapur di susun di permukaan tanah lalu di kasih adukan semen, sebelum menyusun batu di gelar terlebih dahulu adugan semen jadi ada kekuatan pondasinya, namun ini tidak dilakukan karena diduga pihak rekan ingin meraup keuntungan yang lebih besar tanpa memikirkan mutu dan kualitas yang baik dan drenase ini diyakini tidak akan bertahan cukup lama ia akan ambruk dan rusak karena kuwalitasnya sangat rendah.
Sumber setempat meminta kepada Aparat penegak hukum (APH) kejari maupun Instansi terkait agar turun kelokasi guna mengecek pembangunan drenase tersebut, jika memang terbukti ada penyalahgunaan anggaran, agar kiranya di lakukan tindakan hukum, ia kalau memang terbukti harus di tindaklanjuti karena ini menggunakan anggaran negara dan uang rakyat, Ujarnya. ” Minggu, (09/11/2025).
Selain itu, agar lebih jelas lagi, pekerjaan drenase tersebut di lakukan pembongkaran saja, agar benar-benar terbukti indikasi penggunaan batu kapur. Tegasnya.
Sementara, di lokasi tidak di temukan pihak dari rekanan, dan pengawas PU serta konsultan pengawas juga tidak berada di lokasi, hingga berita ini terbit, pihak-pihak terkait belum bersedia menyampaikan keterangan resmi terkait pembangunan drenase. (Tim)
